Posted by : Sri Chandani Khan Jumat, 22 Januari 2016


Dunia design saat ini sangat beraneka ragam rupa dan bentuknya salah satu nya Interaction Design. Tahukah anda apa itu Interaction Design? Yuk kita simak artikel yang penulis sajikan khusus untuk anda, check it out ^-^.

Interaction Design merupakan sebuah penerapan pembuatan desain interaktif suatu produk digital, sistem, dan layanan. Seperti bidang desain lainnya, Interaction Design juga memiliki bentuk yang menarik namun fokus utamanya terletak pada tingkah lakunya. Hal yang begitu jelas mencirikan Interaction Design sebagai salah satu dari bidang desain yaitu kenyataan bahwa Interaction Design melibatkan sintesa dan penggambaran sesuatu sebagaimana sesuatu itu seharusnya, lebih dari sekedar memfokuskan kepada bagaimana sesuatu tersebut.

Interaction Design menitik beratkan fokusnya kepada memuaskan kebutuhan dan keinginan mayoritas orang yang akan menggunakan produk tersebut.

Interaction Design mendefinisikan struktur dan tingkah laku dari sistem yang interaktif. Seorang Interaction Designer berusaha untuk menciptakan hubungan yang memiliki makna antara orang dengan produk dan layanan yang mereka gunakan dari komputer ke perangkat mobile dan perangkat lain yang melampauinya.” -The Interaction Design Association (IxDA). Secara garis besar ada 12 jenis yang termasuk kedalam kategori Interaction Design yakni sebagai berikut:
  1. INTERACTIVE ENVIRONMENT
Interactive Environment merupakan segala bentuk antarmuka berbasis teknologi yang bereaksi dan memberi respon terhadap input user. Sebuah Interactive Environment merupakan istilah luas yang digunakan untuk mengkategorikan bentuk dari media berbasis komputer yang menginstruksikan, mengkomunikasikan, dan menghibur sebagai hasil dari aksi user. Suatu Interactive Environment dapat berbentuk sebuah website yang terpasang video, animasi, dan simulasi didalamnya atau dapat digunakan untuk mendefinisikan sebuah antarmuka percobaan dengan mekanisme media interaktif yang dikendalikan dan dioperasikan oleh user. Interactive Environment juga merupakan istilah yang biasa digunakan untuk mendeskripsikan representasi virtual 2D atau 3D sebuah ruang atau objek yang dapat ditelusuri, analisis, dan manipulasi melalui penggunaan sebuah kontrol kustom yang terprogram.
  1. UBIQUITOUS COMPUTING
Ubiquitous Computing adalah konsep dalam rekayasa perangkat lunak dan ilmu komputer di mana komputasi dibuat untuk muncul kapan saja dan dimana saja. Berbeda dengan komputer desktop, Ubicomp dapat dilakukan dengan menggunakan perangkat apapun, di setiap lokasi, dan dalam format apapun. Seorang pengguna berinteraksi dengan komputer, yang bisa dalam berbagai bentuk, termasuk komputer laptop, tablet dan terminal di benda-benda sehari-hari seperti kulkas atau sepasang kacamata. Teknologi yang mendasari untuk mendukung ubicomp termasuk ; Internet, middleware canggih, sistem operasi, kode ponsel, sensor, mikroprosesor, I/O dan antarmuka pengguna baru, jaringan, protokol mobile, lokasi dan posisi dan material-material baru.
  1. MEDIA INSTALLATION
Media Installation (Pemasangan/Instalasi Media) dalam bidang desain fokus pada bagaimana media tersebut terpasang secara baik dan semestinya. Adanya desain dalam Media Installation dapat memberikan penggambaran dan juga simulasi seperti pada saat media tersebut akan dipasang. Dengan demikian pemasangan media tersebut akan efisien dimana ruang dan waktu yang digunakan hanya seperlunya dan tidak berlebihan. 
  1. CONTROL
Dalam desain menunjuk penerapan dari sebuah metodologi formal untuk pelaksanaan kegiatan pengembangan produk. Hal ini sering dianjurkan (oleh peraturan) untuk mengimplementasikan seperti ketika merancang dan mengembangkan produk dalam industri yang diatur.
  1. APPLICATION DESIGN
Melibatkan pengumpulan dan analisis fungsi bisnis pelanggan, kemudian merancang sebuah solusi aplikasi untuk memenuhi kebutuhan bisnis yang diprioritaskan. Seorang Aplikasi Designer akan merancang, mengembangkan, menginstal, menguji, dan mendokumentasikan perangkat lunak aplikasi dasar, termasuk database, server, integrasi, klien, dan komponen web.Aplikasi Desainer berkontribusi pada desain dan pengiriman komponen solusi arsitektur teknis.
  1. INTERFACE DESIGN
Merupakan styling visual pada layar. Seperti apa hal yang terlihat, bagaimana mereka ditata dan bagaimana hal tersebut berkesinambungan satu dengan yang lain secara visual di dalam sebuah hierarki. Pemilihan font, skema warna, elemen grafis, button dan styling menu semua termasuk dalam ranah interface Design.

  1. USABILITY ENGINEERING
Berfokus pada design dari user interface pada efektifitas presentasi interaktif dari banyak informasi dan fungsi-fungsi teknik. Lebih kini, manajemen dari tujuan dari usability telah diperluas ke aktifitas pengembangan software yang lain, secara khusus untuk kebutuhan analys dan system environment.
  1. NAVIGATION DESIGN
Navigation Design adalah model konseptual dari bagaimana informasi terstruktur dan terorganisasi, dan bagaimana pengguna akan mendapatkan itu semua. Kategori, subkategori dan hubungan diantaranya.
Navigation Design dapat diselesaikan hanya dengan selembar kertas atau sebuah outline dims.word, karena hal yang perlu dipikirkan hanyalah :
ü  Seberapa banyak konten atau alur kerja yang dimiliki?
ü  Bagaimana semuanya itu terorganisasi ?
ü  Bagaimana semuanya berkesinambungan ?
  1. INVENTION DESIGN
Invention Design adalah sebuah ide, konsep atau desain untuk sebuah device baru atau yang telah ditingkatkan, produk atau proses yang ada sebagai informasi konkrit di dalam sebuah bentuk deskripsi, sketsa atau model. Jadi seorang Inventor mempunyai banyak ide untuk produk baru atau peningkatan terhadap proses yang sudah ada. tetapi ini bukan merupakan sebuah penemuan sampai ide-ide telah berubah menjadi sesuatu yang nyata, seperti gambar atau prototipe dengan potensi aplikasi praktis. 
  1. SCENARIO DESIGN
Sebuah gambaran dari interaksi seseorang dengan sebuah system. Skenario membantu upaya dari fokus design terhadap kebutuhan pengguna yang jauh berbeda dari persyaratan dalam teknik atau bisnis. Scenario mungkin berkesinambungan dengan use-case yang menggambarkan interaksi pada level seorang teknisi. Tidak seperti use case, Scenario Design dapat dimengerti oleh orang yang tidak memiliki latar belakang teknik.
  1. SOUND DESIGN
Sound Design adalah proses menentukan, memperoleh, memanipulasi atau menghasilkan elemen audio. Hal ini digunakan dalam berbagai disiplin ilmu termasuk pembuatan film, produksi televisi, teater, rekaman suara dan reproduksi, live performance, seni suara, pasca produksi, radio dan video game pengembangan perangkat lunak. Desain suara paling sering melibatkan manipulasi sebelumnya terdiri atau rekaman audio, seperti efek suara dan dialog. Dalam beberapa kasus mungkin juga melibatkan komposisi atau manipulasi audio untuk menciptakan efek yang diinginkan atau suasana hati. Seorang desainer suara adalah orang yang melatih seni desain suara.
  1. DESIGN SIMULATION
Berperan membantu para produsen memvalidasi dan menguji sebuah fungsi produk yang masih dalam tahap pengembangan,sebaik seperti dalam tahap manufaktur sebuah produk. kata “simulation” seringkali merujuk pada Computer aided Engineering (CAE). selama bertahun tahun, banyak dari pendekatan simulasi desain menjadi komponen standar dari pengembangan produk di banyak industri, dan terus tumbuh dengan kepentingan komputer yang murah,terjangkau dan lebih cepat, Software Design Simulation memungkinkan pengguna untuk beradaptasi dengan aplikasi dan teknologi yang baru.

Demikian pemaparan Interaction design yang dikutip dari berbagai sumber. Semoga Bermanfaat ^-^.
Referensi:


Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © 2013 It's My World - Shiroi - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -